JAKARTA - Di tengah rutinitas harian yang padat, banyak pria masih menganggap perawatan kulit sebagai sesuatu yang melelahkan dan penuh langkah-langkah yang tidak perlu.
Padahal, paparan sinar matahari, polusi, dan kondisi lingkungan sehari-hari membuat kulit membutuhkan perhatian yang tidak bisa diabaikan. Meski begitu, persepsi bahwa skincare terdiri dari banyak tahapan kerap membuat pria enggan memulainya.
Pendapat ini pun ditegaskan oleh dr. M. Akbar Wedyadhana, Sp.DVE., FINSDV., FAADV., yang menyoroti kecenderungan tersebut dalam acara Kahf Decode di InterContinental Jakarta Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Menurut dr. Dhana begitu ia kerap disapa sebagian besar pria cenderung menginginkan sesuatu yang praktis dan efisien, bukan rutinitas panjang yang memakan waktu.
“Jadi kan memang laki memang penginnya yang simpel, jadi kalau ada sembilan step (sembilan langkah), 10 step, itu laki-laki pasti enggak mau ngikutin,” ujarnya.
Ia menemukan bahwa meski dunia skincare telah berkembang pesat, kesadaran pria untuk merawat kulit masih terbilang rendah. Tidak jarang ia bertemu dengan pasien yang bahkan belum menjadikan membersihkan wajah sebagai kebiasaan dasar.
Padahal, menurutnya, merawat kulit tidak harus dilakukan dengan banyak tahapan. Justru, langkah yang sederhana dan bisa dilakukan secara konsisten setiap hari adalah kunci utama agar kulit tetap sehat.
Untuk itu, dr. Dhana menekankan bahwa memulai dari tiga tahapan dasar adalah cara paling realistis bagi pria yang ingin merawat kulit tanpa harus bergantung pada rutinitas panjang.
Pentingnya Memulai dari Dasar
Sebagian besar masalah kulit pria sebenarnya dapat dicegah dengan langkah-langkah sederhana. Dr. Dhana menegaskan bahwa banyak pria tidak menyadari kondisi kulit mereka karena kurangnya perhatian terhadap kebersihan dan perlindungan kulit.
Perawatan dasar bukan hanya bertujuan membuat kulit tampak lebih bersih, tetapi juga menjaga fungsi kulit sebagai pelindung utama tubuh.
Ia juga menyebutkan bahwa rutinitas skincare yang sederhana lebih mudah dijalankan dalam jangka panjang. Dalam praktik sehari-hari, ia menemukan bahwa pria yang mencoba menggunakan terlalu banyak produk sering kali berhenti karena tidak mampu mempertahankan konsistensi.
Sebaliknya, tiga langkah dasar membersihkan, melembapkan, dan melindungi kulit dengan sunscreen cukup untuk memenuhi kebutuhan kulit di iklim tropis seperti Indonesia.
Agar pria tidak merasa kewalahan, tiga langkah yang ia rekomendasikan ini dirancang untuk dapat dilakukan dalam waktu singkat dan tidak memerlukan banyak produk. Dengan demikian, rutinitas dasar ini bisa berjalan secara berkelanjutan tanpa mengganggu aktivitas harian.
Tiga Tahap Dasar Skincare Pria
1. Membersihkan Wajah Menggunakan Face Wash
Membersihkan wajah adalah langkah pertama yang tidak boleh dilewatkan. Namun, menurut dr. Dhana, ini justru menjadi langkah yang paling sering diabaikan oleh pria. Dalam acara tersebut, ia menjelaskan bahwa kulit pria secara alami lebih tebal dan lebih berminyak dari kulit wanita.
Kondisi ini membuat pria lebih rentan mengalami masalah kulit seperti jerawat, pori-pori tersumbat, dan kulit kusam ketika tidak dibersihkan dengan benar.
“Jujur aja, saya masih ketemu pasien-pasien saya yang senior, yang enggak pernah membersihkan wajah atau mencuci muka hanya dengan air,” katanya.
Kebiasaan ini tentu tidak cukup untuk mengangkat minyak, kotoran, dan residu polusi yang menempel sepanjang hari.
Selain itu, pemilihan face wash yang sesuai jenis kulit juga menjadi hal penting. Dr. Dhana mencontohkan beberapa kesalahan umum dalam memilih produk.
“Kalau kita tipe kulitnya berminyak gitu, tapi kita pakai moisturizer (pelembap) yang terlalu oily (berminyak), atau face wash yang memang untuk tipe kulit kering, nah itu kan akhirnya bisa tambah beruntusan atau jerawatan,” jelasnya.
Dengan memilih produk yang tepat dan digunakan secara rutin, kulit dapat tetap bersih, sehat, dan terhindar dari berbagai masalah yang ditimbulkan oleh penumpukan kotoran.
2. Menggunakan Moisturizer yang Nyaman di Kulit
Langkah kedua adalah penggunaan moisturizer, yang sering dianggap tidak penting oleh pria. Banyak dari mereka menghindarinya karena takut wajah menjadi lengket atau semakin berminyak. Namun, perkembangan formula moisturizer saat ini membuatnya tersedia dalam beragam tekstur yang lebih ringan.
“Moisturize itu kan sekarang bentuknya banyak ya, enggak cuma yang thick (tebal) berminyak yang oily itu tadi. Jadi, bisa yang bentuknya serum jadi lebih light (ringan), lebih enggak greasy (berminyak) misalnya penampilannya jadi lebih bagus,” tuturnya.
Moisturizer tidak hanya berfungsi untuk kulit kering. Kulit berminyak pun tetap membutuhkan pelembap untuk menjaga keseimbangan kulit dan memperkuat skin barrier. Tanpa pelembap, kulit dapat mengalami dehidrasi, yang kemudian memicu produksi minyak berlebih. Ketidakseimbangan ini justru mengarah pada masalah seperti jerawat, kulit kusam, dan tekstur kulit tidak merata.
Oleh karena itu, pria hanya perlu memilih pelembap yang nyaman dan sesuai dengan jenis kulit mereka, agar penggunaannya bisa dilakukan setiap hari tanpa mengganggu aktivitas.
3. Pakai Sunscreen, Bahkan di Dalam Ruangan
Sunscreen merupakan langkah ketiga yang menurut dr. Dhana sangat penting, tetapi paling sering dilupakan oleh pria.
Di negara tropis seperti Indonesia, sinar matahari hadir sepanjang tahun dan dapat menyebabkan kerusakan kulit jangka panjang. Itulah sebabnya sunscreen menjadi perlindungan utama dari berbagai jenis radiasi.
“Sama sunscreen ya, karena sunscreen itu kan itu untuk proteksi terhadap sinar matahari, UVA, UVB, visible light, dan lain-lain,” terangnya.
Banyak orang salah kaprah mengira sunscreen hanya dibutuhkan ketika beraktivitas di luar ruangan. Padahal, visible light atau cahaya tampak yang berasal dari matahari, lampu, dan bahkan layar gadget juga dapat menyebabkan kerusakan kulit.
Visible light juga dapat mempercepat penuaan dini, memicu hiperpigmentasi, serta melemahkan kondisi kulit dari waktu ke waktu.
Oleh karena itu, penggunaan sunscreen tetap disarankan meski sedang berada di dalam ruangan, terutama bagi yang banyak bekerja di depan komputer atau berada di area dengan pencahayaan kuat.
Konsistensi sebagai Kunci Utama
Tiga langkah dasar ini bukan hanya mudah dilakukan, tetapi juga efektif menjaga kesehatan kulit pria. Dr. Dhana menekankan bahwa konsistensi jauh lebih penting dibandingkan banyaknya produk yang digunakan. Pria cukup fokus pada tiga tahapan ini agar kulit tetap bersih, terhidrasi, dan terlindungi dari paparan cahaya.
Dengan rutinitas yang ringkas, perawatan kulit tidak lagi terasa sebagai kewajiban rumit. Justru, tiga langkah sederhana ini bisa menjadi kebiasaan harian yang membawa dampak besar bagi kesehatan kulit dalam jangka panjang.
Jika dilakukan dengan benar, pria dapat menjaga kondisi kulit tetap optimal tanpa harus menghabiskan waktu atau tenaga ekstra setiap hari.
