Bank Terbaik di Indonesia

Daftar 15 Bank Terbaik di Indonesia untuk Menabung

Daftar 15 Bank Terbaik di Indonesia untuk Menabung
Bank Terbaik di Indonesia

Bank terbaik di Indonesia memainkan peran penting dalam perekonomian, berfungsi untuk mengumpulkan dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali sesuai kebutuhan, dengan tujuan utama untuk meningkatkan taraf hidup. 

Fungsi vital bank ini membuatnya menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat modern, khususnya di Indonesia, di mana keberadaan bank terbaik semakin dibutuhkan.

Masyarakat modern memanfaatkan bank untuk berbagai tujuan, seperti tempat penyimpanan uang, memperoleh pinjaman, hingga melakukan berbagai transaksi, dengan bank bertindak sebagai perantara dalam setiap aktivitas keuangan tersebut. 

Bank tidak hanya digunakan oleh masyarakat modern, namun hampir semua lapisan masyarakat di Indonesia dan seluruh dunia sangat bergantung pada jasa bank.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, industri perbankan mengalami perubahan signifikan. Banyak bank baru bermunculan, yang memperburuk persaingan di dunia perbankan. 

Persaingan ini terlihat jelas dalam upaya bank untuk menarik nasabah dan meningkatkan nilai aset mereka. 

Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk mempertimbangkan dengan matang dalam memilih tabungan dari bank yang tepat. Berikut ini adalah daftar bank terbaik di Indonesia yang dapat menjadi pilihan utama.

Daftar Bank Terbaik di Indonesia

Jika kamu sedang mencari pilihan terbaik, berikut adalah daftar bank terbaik di Indonesia yang bisa kamu pertimbangkan.

1. DBS

Bank yang bermarkas di Singapura ini telah diakui oleh Forbes sebagai salah satu bank terbaik di tanah air. 

Sebelumnya dikenal sebagai The Development Bank of Singapore Limited, DBS memiliki kantor cabang di berbagai negara, termasuk Indonesia, China, Hong Kong, India, dan Taiwan. 

PT Bank DBS Indonesia memiliki 37 kantor cabang, 2 kantor kas, dan lebih dari 1600 karyawan aktif di 13 kota besar di seluruh Indonesia.

DBS Indonesia berkomitmen untuk memberikan layanan perbankan yang lengkap untuk koperasi, UKM, dan layanan perbankan konsumen. 

Diakui sebagai "Best Wealth Manager in Indonesia" oleh The Asset dan "Best Foreign Exchange Bank in Indonesia" oleh Global Finance, bank ini juga memperoleh predikat ‘Sangat Baik’ dari Infobank untuk kategori Aset Rp 50 Triliun sampai dengan di bawah Rp 100 Triliun. 

Dengan berbagai penghargaan tersebut, DBS semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu bank dengan layanan perbankan terbaik di Indonesia.

2. Bank Central Asia (BCA)

Bank yang berdiri sejak 1957 ini memiliki daya tarik yang besar bagi masyarakat Indonesia. Meskipun pernah mengalami krisis, BCA berhasil bangkit dan kini menjadi salah satu bank dengan layanan terbaik di Indonesia. 

Berkat pelayanan yang terus ditingkatkan, BCA kini memiliki banyak nasabah yang loyal, dan kinerja keuangannya semakin tumbuh pesat.

BCA menawarkan berbagai produk tabungan seperti Tahapan, Tahapan Gold, Tahapan Xpresi, TabunganKu, Tapres, BCA Dollar, Giro, Giro Valas, dan Deposito Berjangka. 

Selain itu, BCA juga memiliki berbagai layanan perbankan elektronik, seperti ATM BCA, Debit BCA, m-BCA, Klik BCA, dan lain-lain. 

Sampai dengan tujuh bulan pertama 2018, BCA berhasil mencatatkan aset sebesar Rp784,19 triliun, yang tumbuh sebesar 8,85% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

3. Bank Syariah Indonesia

Bank Syariah Indonesia, yang terbentuk pada Februari 2021 melalui penggabungan BRI Syariah, Mandiri Syariah, dan BNI Syariah, kini menjadi salah satu bank dengan aset terbesar di Indonesia. 

Bank ini berkomitmen untuk memberikan layanan perbankan syariah terbaik dengan visi untuk memperkuat peran sektor perbankan syariah di Indonesia.

4. Bank Mandiri

Sebagai salah satu bank dengan aset terbesar, Bank Mandiri hadir di Indonesia sejak 2 Oktober 1998. Bank ini merupakan hasil restrukturisasi perbankan yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia. 

Mandiri menawarkan berbagai produk, seperti ATM Mandiri, Mandiri Debit, Mandiri Prabayar, e-Cash, serta kartu kredit Mandiri MasterCard dan Mandiri Visa.

Pada tahun 2018, Bank Mandiri tercatat memiliki aset sebesar Rp993,09 triliun, berdasarkan Indonesia Banking Awards. Bank ini terus berkembang dan memberikan layanan terbaik bagi nasabah di Indonesia.

5. Bank Rakyat Indonesia (BRI)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) merupakan salah satu bank milik pemerintah terbesar di Indonesia dan dikenal luas hingga ke mancanegara. Bank ini didirikan pada 16 Desember 1895, yang kini diperingati sebagai hari kelahiran BRI.

BRI menyediakan berbagai produk tabungan untuk memenuhi kebutuhan nasabah, seperti BRI Simpedes, Tabungan Britama, Britama Bisnis, Simpedes TKI, Tabungan BRI Simpel, Tabungan Haji, Britama Rencana, dan BRI Junio. 

Dengan aset senilai Rp1.086,49 triliun per Juli 2018, BRI berada di jajaran atas dalam hal aset perbankan. 

Berdasarkan riset "Brand Finance Top 500 Most Valuable Bank Brands 2018", BRI menduduki peringkat keempat di Asia Tenggara dalam hal merek bank paling berharga.

6. Citibank

Citibank didirikan pada tahun 1812 dengan nama awal CitiBank of New York dan kini menjadi bagian dari Citigroup, sebuah perusahaan jasa finansial besar. 

Citibank menawarkan berbagai layanan bagi nasabahnya, termasuk kartu kredit, hipotek, pinjaman komersial, pinjaman pribadi, dan jalur kredit. Sebagai bank global, Citibank terus memberikan layanan yang memenuhi kebutuhan finansial masyarakat.

7. BCA Syariah

BCA Syariah, yang merupakan hasil konversi dari akuisisi BCA terhadap PT Bank Utama Internasional pada tahun 2009, berfokus pada layanan perbankan syariah. 

Sebagai bagian dari Djarum Grup, BCA Syariah hadir untuk melayani konsumen Indonesia, khususnya umat Islam, di negara dengan populasi muslim terbesar di dunia.

BCA Syariah resmi beroperasi pada 5 April 2010 setelah pengesahan dari Gubernur Bank Indonesia, dan pada 2016, bank ini ditetapkan menjadi BANK BUKU II oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Dengan dukungan penuh dari BCA, BCA Syariah menyediakan berbagai layanan bebas biaya yang terintegrasi untuk memudahkan akses nasabahnya.

8. HSBC Holdings

Bank luar negeri yang menduduki urutan berikutnya adalah The Hongkong and Shanghai Banking Corporation, lebih dikenal dengan nama Bank HSBC. Pencapaian HSBC sangat signifikan karena sebelumnya berada di urutan enam.

HSBC yang berkantor pusat di London mulai membuka cabang di Indonesia sejak 1884, dan awalnya berfokus pada pembiayaan dan fasilitasi perdagangan gula. 

Kini, HSBC menawarkan berbagai layanan perbankan, termasuk layanan di bidang komersial, korporasi, perbankan ritel, hingga wealth management.

9. Bank Negara Indonesia (BNI)

Sebagai bank milik pemerintah Indonesia, Bank Negara Indonesia (BNI) didirikan pada tahun 1946. Bank ini memiliki 914 kantor cabang di Indonesia dan lima cabang di luar negeri.

BNI memiliki sejumlah anak perusahaan, termasuk BNI Remittance Limited di Hong Kong, PT BNI Life, PT BNI Multi Finance, serta Bank BNI Syariah. Pada tahun 2018, BNI mencatatkan aset sebesar Rp673,84 triliun, dan memiliki kode bank 009.

10. CIMB Niaga

PT Bank CIMB Niaga Tbk didirikan pada 1955 dan sebagian besar sahamnya kini dimiliki oleh CIMB Group. Bank ini merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia dalam hal penyediaan kredit pemilikan rumah dan juga pembayar transaksi terbesar di KSEI.

Dengan aset sebesar Rp258,58 triliun pada 2018, CIMB Niaga telah melayani nasabah Indonesia sejak 1955. Bank ini juga dikenal sebagai yang pertama menyediakan layanan ATM pada 1987 dan meluncurkan layanan online banking pada 1991. 

Kini, CIMB Niaga melayani nasabah individu dan bisnis dengan berbagai produk dan layanan perbankan, termasuk tabungan, giro, deposito, kredit perumahan, dan kartu kredit.

11. Jenius

Jenius pernah menduduki posisi sebagai bank digital terbaik di Indonesia selama beberapa tahun sebelum kemunculan bank online lainnya. Sejak didirikan pada 2016, Jenius menjadi pionir dalam dunia perbankan digital di Indonesia.

Sebagai anak perusahaan BTPN, Jenius berhasil menarik jutaan nasabah dalam waktu singkat berkat fitur-fitur unggulannya dan kebijakan biaya yang fleksibel. 

Meski awalnya bebas biaya admin, sejak Januari 2021, Jenius memberlakukan biaya admin bulanan sebesar Rp10.000 yang dikenal dengan istilah "feasible", yang sempat mengundang reaksi negatif dari beberapa nasabah.

Dengan aplikasi Jenius, pengguna dapat melakukan berbagai aktivitas finansial mulai dari menabung, bertransaksi, hingga investasi deposito. Pendaftaran dapat dilakukan dengan mudah secara online tanpa perlu mengunjungi kantor cabang BTPN. 

Setelah mengunduh aplikasi dan mengisi data identitas, Anda akan menjalani sesi video call untuk verifikasi dan aktivasi akun. 

Setelah akun aktif, Anda dapat langsung mengisi saldo dan menggunakan Jenius untuk transaksi digital, termasuk top up Gopay, Dana, Ovo, dan Link Aja, serta memanfaatkan fitur Scan Jenius QRIS.

12. Panin Bank

Panin Bank, yang didirikan pada 1971, adalah salah satu bank komersial utama di Indonesia, hasil merger dari beberapa bank besar, termasuk Bank Kemakmuran dan Bank Industri Jaya.

Pada Juni 2009, Panin Bank tercatat sebagai bank ke-7 terbesar di Indonesia dengan total aset Rp71,2 triliun dan permodalan mencapai Rp9,8 triliun. 

Panin Bank memiliki lebih dari 450 jaringan usaha serta lebih dari 18.500 ATM yang dapat diakses melalui jaringan ATM ALTO dan ATM Bersama. 

Bank ini juga menyediakan layanan Internet Banking, Mobile Banking, Phone Banking, dan Call Center, serta kartu debit yang bekerja sama dengan MasterCard dan Maestro yang dapat digunakan secara internasional. 

Per Juli 2018, total aset Panin Bank mencapai Rp190,27 triliun.

13. Bank Muamalat

Bank Muamalat adalah salah satu bank syariah terbaik di Indonesia, yang berfokus pada prinsip keuangan berbasis Islam sesuai dengan ajaran Alquran dan Hadist. 

Bank ini resmi beroperasi di Indonesia sejak 1992 dan hingga kini tetap menjadi pilihan utama bagi nasabah yang menginginkan layanan perbankan syariah.

Bank Muamalat tidak memiliki cabang konvensional, yang membedakannya dengan bank-bank lain, dan menyediakan berbagai layanan sesuai dengan prinsip syariah, seperti prinsip Wadiah (titipan) dan Mudharabah. 

Untuk transaksi dan penamaan dana, Bank Muamalat menerapkan prinsip-prinsip seperti Al Murabahah (jual beli), Ijarah (sewa), dan bagi hasil dengan nisbah.

14. OCBC NISP

Bank OCBC NISP, yang didirikan pada 4 April 1941, merupakan bank tertua keempat di Indonesia. 

Dengan reputasi yang baik di industri perbankan dan pertumbuhannya yang pesat, bank ini telah menarik perhatian berbagai institusi internasional, termasuk International Finance Corporation (IFC) dan beberapa bagian dari Grup Bank Dunia.

Beberapa produk unggulan dari OCBC NISP antara lain Tabungan Harian, Tabungan Berhadiah Ganda, Tabungan Berjangka, dan OSBC NISP Dollar. Bank ini memiliki kode bank 028 dan pada 2018 tercatat memiliki aset sebesar Rp162,07 triliun.

15. Bank Jago

Bank Jago, yang didirikan pada 1992 di Bandung dengan nama awal PT Bank Artos Indonesia, menjadi salah satu bank terbaik di tanah air saat ini. Pada 2020, bank ini resmi berganti nama menjadi PT Bank Jago Tbk.

Bank Jago merupakan salah satu bank digital terkemuka di Indonesia yang telah menarik banyak pengguna dengan layanan perbankan berbasis digital.

Sebagai penutup, dengan berbagai pilihan yang ada, memilih bank terbaik di Indonesia tentu dapat disesuaikan dengan kebutuhan finansial masing-masing.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index