Ratu Maxima Tinjau Perumahan Subsidi dan Kesehatan Finansial Warga Bekasi

Kamis, 27 November 2025 | 10:22:56 WIB
Ratu Maxima Tinjau Perumahan Subsidi dan Kesehatan Finansial Warga Bekasi

JAKARTA - Ratu Maxima dari Belanda mengunjungi perumahan subsidi di Cibitung, Kabupaten Bekasi.

Kunjungan ini dilakukan dalam kapasitasnya sebagai Penasihat Khusus Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Kesehatan Finansial (UNSGSA). Dalam kunjungan tersebut, Ratu Maxima menekankan pentingnya literasi finansial dan kesehatan keuangan bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Turut mendampingi dalam kunjungan tersebut antara lain Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk, Nixon Napitupulu; Direktur Vista Land Group, Esther Kristiany Hadi; serta Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen. 

Kehadiran para pejabat tersebut menunjukkan kolaborasi lintas sektor antara lembaga pemerintah, swasta, dan organisasi internasional untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Peninjauan Perumahan Subsidi Gran Harmoni Cibitung

Ratu Maxima meninjau salah satu unit rumah contoh di kompleks Gran Harmoni Cibitung. Kompleks ini diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan dikembangkan dengan memperhatikan efisiensi energi serta pengurangan polusi, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Melalui kunjungan ini, Ratu Maxima menilai langsung kondisi hunian, fasilitas yang tersedia, dan bagaimana desain perumahan dapat mendukung kehidupan yang lebih sejahtera dan berkelanjutan bagi warga. 

Fokus pada efisiensi energi dan lingkungan menjadi salah satu poin penting dalam literasi keuangan yang menekankan pemanfaatan sumber daya secara bijak.

Dialog Kesehatan Finansial dengan Warga

Salah satu inti kunjungan Ratu Maxima adalah berdialog dengan warga mengenai kondisi finansial mereka. Dalam sesi ini, beliau menanyakan berbagai hal, seperti kesulitan keuangan saat ini, kemampuan menyiapkan dana darurat, pembayaran cicilan KPR, pinjaman atau pay later, hingga kekhawatiran finansial lainnya.

Perwakilan warga menyampaikan pengalaman mereka, tantangan yang dihadapi dalam mengatur pengeluaran, serta strategi yang telah digunakan untuk mengelola utang dan kewajiban finansial. 

Dialog ini menjadi media bagi Ratu Maxima untuk memberikan nasihat praktis terkait pengelolaan keuangan dan pentingnya perencanaan keuangan pribadi.

Literasi Finansial dan Nasihat Ratu Maxima

Dalam kesempatan tersebut, Ratu Maxima juga menekankan pentingnya edukasi finansial bagi masyarakat. Beliau menyarankan warga untuk memahami alur pengeluaran, membuat anggaran keluarga, serta menyiapkan dana darurat sebagai bentuk mitigasi risiko finansial.

Kehadiran Ratu Maxima bukan hanya sebagai simbol internasional, tetapi juga sebagai mentor yang berbagi pengalaman tentang pengelolaan keuangan, termasuk bagaimana memanfaatkan layanan keuangan modern untuk meningkatkan ketahanan finansial. 

Saran beliau diharapkan menjadi inspirasi bagi warga untuk lebih mandiri dalam mengelola aset dan kewajiban mereka.

Agenda Kunjungan Ratu Maxima di Indonesia

Kunjungan Ratu Maxima di Indonesia berlangsung sejak 24 November hingga 27 November 2025. Selama kunjungan ini, beliau berdiskusi dengan pengguna layanan keuangan, perwakilan pemerintah, organisasi pembangunan, serta pelaku bisnis di sektor fintech.

Topik pembahasan mencakup kebijakan, produk, dan layanan keuangan yang dapat meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan finansial masyarakat. Pendekatan yang diterapkan Ratu Maxima menekankan inklusi keuangan dan peran strategis teknologi dalam membantu masyarakat mengelola keuangan secara lebih efisien.

Ratu Maxima dan Sejarah Kunjungan ke Indonesia

Ratu Maxima sebelumnya telah beberapa kali mengunjungi Indonesia dalam kapasitasnya sebagai Penasihat Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Keuangan Inklusif bagi Pembangunan, yaitu pada tahun 2012, 2016, dan 2018. 

Setiap kunjungan menekankan tema yang serupa, yaitu pentingnya akses layanan keuangan yang adil, edukasi literasi finansial, dan pemberdayaan masyarakat berpenghasilan rendah.

Keberlanjutan program ini menunjukkan komitmen PBB dan pemerintah Indonesia dalam memperkuat fondasi ekonomi masyarakat dari tingkat akar rumput. Dengan pendekatan yang menyentuh langsung warga, program ini diharapkan dapat menjadi model yang dapat direplikasi di wilayah lain.

Kolaborasi Lintas Sektor untuk Kesehatan Finansial

Kehadiran Direktur PT Bank Tabungan Negara, Vista Land Group, dan Duta Besar Belanda menunjukkan bahwa upaya meningkatkan literasi dan kesehatan finansial bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau PBB, tetapi juga membutuhkan keterlibatan sektor swasta dan lembaga internasional.

Kolaborasi ini bertujuan menciptakan ekosistem keuangan yang inklusif, dimana masyarakat memiliki akses terhadap informasi, produk, dan layanan yang mampu mendukung kesejahteraan mereka secara berkelanjutan.

Harapan dan Dampak Kunjungan

Kunjungan Ratu Maxima memberikan inspirasi bagi warga Cibitung untuk lebih peduli terhadap pengelolaan keuangan pribadi dan rumah tangga. Dengan pendekatan dialog langsung, masyarakat mendapat kesempatan mengekspresikan tantangan mereka, sekaligus memperoleh panduan praktis yang relevan.

Langkah ini diharapkan memacu terciptanya kesadaran finansial lebih luas, tidak hanya di Bekasi tetapi juga di kota-kota lain di Indonesia. Literasi keuangan yang baik menjadi fondasi bagi pembangunan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Terkini