JAKARTA - Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) menekankan pentingnya masyarakat memanfaatkan layanan lelang secara digital melalui portal resmi Lelang.go.id.
Upaya ini dilakukan sebagai bagian dari transformasi sistem lelang menjadi platform yang transparan, akuntabel, dan mudah diakses dari berbagai daerah, tanpa harus hadir langsung di kantor layanan lelang.
Inisiatif ini diharapkan mampu meningkatkan literasi publik terhadap mekanisme lelang sekaligus menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap tata kelola aset negara.
Menurut Direktur Jenderal Kekayaan Negara, Rionald Silaban, modernisasi lelang membawa perubahan signifikan dalam cara masyarakat memperoleh barang melalui mekanisme jual-beli resmi. Ia menegaskan:
“Lelang telah berkembang menjadi platform jual-beli yang modern, aman, dan tepercaya. Seluruh proses dilakukan secara digital, transparan, dan diawasi oleh pejabat yang berwenang,” ujar Rionald.
Portal Lelang.go.id menyediakan akses informasi secara lengkap dan real time, mulai dari daftar objek lelang, nilai limit, jadwal pelaksanaan, hingga persyaratan bagi peserta.
Dengan seluruh proses penawaran dilakukan secara daring, sistem ini meningkatkan transparansi dan meminimalkan potensi penyimpangan yang dapat terjadi dalam lelang konvensional.
Rionald menambahkan bahwa masyarakat tidak perlu ragu memanfaatkan layanan ini:
“Masyarakat tidak perlu ragu untuk menggunakan lelang sebagai sarana memperoleh barang dengan mekanisme yang adil dan terbuka,” tegasnya.
Lelang Fun Run 2025: Olahraga Sambil Belajar Lelang
Untuk memperkuat literasi publik dan memberi pengalaman langsung kepada masyarakat, DJKN menggelar kegiatan Lelang Fun Run 2025 bertajuk “Run, Bid, and Win”.
Acara ini memadukan olahraga publik dengan edukasi mengenai mekanisme lelang, sehingga masyarakat dapat memahami prinsip transparansi, akuntabilitas, dan aksesibilitas layanan lelang dengan cara interaktif.
Konsep “lari sambil belajar lelang” mengusung rute sepanjang 5 kilometer yang dimulai dan berakhir di area Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Peserta tidak hanya berolahraga, tetapi juga diajak untuk mengikuti sesi lelang daring melalui portal Lelang.go.id.
Berbagai barang ditawarkan melalui lelang daring selama acara, termasuk sepatu lari Adidas Evo SL, jam tangan Garmin Forerunner 55, dan produk lainnya. Harga pembuka untuk barang-barang tersebut dimulai dari Rp 300.000, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mencoba sistem lelang digital dengan modal terjangkau.
Lelang.go.id: Platform Jual-Beli Modern dan Aman
DJKN menekankan bahwa platform Lelang.go.id telah dirancang untuk mendukung transaksi yang modern, aman, dan diawasi oleh pejabat berwenang.
Dengan sistem daring, masyarakat dari seluruh Indonesia dapat mengikuti lelang tanpa terbatas lokasi, sehingga memperluas akses terhadap barang lelang dan meningkatkan partisipasi publik.
Sistem ini juga memberikan keuntungan lain bagi peserta lelang, seperti transparansi harga, kejelasan prosedur, dan kemudahan pengawasan oleh publik. Dengan demikian, Lelang.go.id tidak hanya berfungsi sebagai sarana jual-beli, tetapi juga sebagai media edukasi bagi masyarakat terkait tata kelola aset negara.
Upaya Berkelanjutan DJKN dalam Literasi Lelang
Lelang Fun Run 2025 menjadi bagian dari upaya berkelanjutan DJKN untuk membangun pemahaman masyarakat mengenai layanan lelang digital.
Selain memberikan pengalaman langsung, acara ini diharapkan menumbuhkan minat publik terhadap platform resmi dan menekankan pentingnya prinsip transparansi, akuntabilitas, dan aksesibilitas.
Dengan memperkenalkan sistem lelang daring melalui ajang edukatif, DJKN ingin memastikan bahwa masyarakat memiliki kepercayaan untuk berpartisipasi dalam mekanisme lelang resmi.
Kegiatan ini juga membuka peluang bagi masyarakat untuk memperoleh barang dengan cara yang adil, terbuka, dan dapat dipantau secara real time.
Masyarakat Lebih Mudah Mengikuti Lelang dari Mana Saja
Keunggulan utama dari Lelang.go.id adalah kemudahan akses yang memungkinkan siapa saja mengikuti lelang tanpa harus hadir langsung di kantor layanan lelang. Portal ini menyediakan seluruh informasi yang diperlukan secara transparan, termasuk jadwal lelang, daftar objek, nilai limit, dan persyaratan yang harus dipenuhi.
Transaksi dilakukan secara daring dan diawasi pejabat berwenang, sehingga meminimalkan risiko penyimpangan. Sistem ini diharapkan dapat menjadi alternatif yang modern dan tepercaya dibandingkan metode lelang konvensional yang selama ini mengharuskan kehadiran fisik.
Menuju Lelang Digital yang Lebih Terbuka dan Partisipatif
Dengan berbagai upaya edukatif seperti Lelang Fun Run 2025 dan platform Lelang.go.id, DJKN menegaskan komitmennya untuk mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam lelang.
Selain membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat, platform ini juga berperan sebagai media edukasi yang memperkenalkan cara berpartisipasi dalam lelang modern.
Inisiatif ini sejalan dengan transformasi digital di sektor publik, di mana masyarakat semakin dimudahkan untuk memanfaatkan layanan pemerintah secara daring. Dengan begitu, lelang bukan hanya sekadar proses jual-beli, tetapi juga sarana edukasi dan pemberdayaan publik.